Perbedaan gaji antara Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) selalu menjadi perbincangan di masyarakat. Kedua status kepegawaian ini berperan penting dalam birokrasi pemerintahan, tetapi memiliki perbedaan mendasar dalam penghasilan dan fasilitas.
PNS dikenal dengan tunjangan yang lebih lengkap, sementara PPPK memiliki fleksibilitas dalam kontrak kerja. Memahami perbedaan ini penting bagi kamu yang ingin meniti karier di sektor publik.
Artikel ini akan membahas secara rinci gaji, tunjangan, fasilitas, serta peluang karier bagi PNS dan PPPK. Dengan informasi ini, kamu dapat menentukan jalur karier yang paling sesuai dengan tujuanmu.
Baca Juga
1. Komponen gaji PNS dan PPPK
Gaji PNS berdasarkan golongan:
- Golongan I:
- Ia: Rp1.685.700 – Rp2.522.600
- Ib: Rp1.840.800 – Rp2.670.700
- Ic: Rp1.918.700 – Rp2.783.700
- Id: Rp1.999.900 – Rp2.901.400
- Golongan II:
- IIa: Rp2.184.000 – Rp3.643.400
- IIb: Rp2.385.000 – Rp3.797.500
- IIc: Rp2.485.900 – Rp3.958.200
- IId: Rp2.591.100 – Rp4.125.600
- Golongan III:
- IIIa: Rp2.785.700 – Rp4.575.200
- IIIb: Rp2.903.600 – Rp4.768.800
- IIIc: Rp3.026.400 – Rp4.970.500
- IIId: Rp3.154.400 – Rp5.180.700
- Golongan IV:
- IVa: Rp3.287.800 – Rp5.399.900
- IVb: Rp3.426.900 – Rp5.628.300
- IVc: Rp3.571.900 – Rp5.866.400
- IVd: Rp3.723.000 – Rp6.114.500
- IVe: Rp3.880.400 – Rp6.373.200
Gaji PPPK berdasarkan golongan:
- Golongan I: Rp1.938.500 – Rp2.900.900
- Golongan II: Rp2.116.900 – Rp3.071.200
- Golongan III: Rp2.206.500 – Rp3.201.200
- Golongan IV: Rp2.299.800 – Rp3.336.600
- Golongan V: Rp2.511.500 – Rp4.189.900
- Golongan VI: Rp2.742.800 – Rp4.367.100
- Golongan VII: Rp2.858.800 – Rp4.551.800
- Golongan VIII: Rp2.979.700 – Rp4.744.400
- Golongan IX: Rp3.203.600 – Rp5.261.500
- Golongan X: Rp3.339.100 – Rp5.484.000
- Golongan XI: Rp3.480.300 – Rp5.716.000
- Golongan XII: Rp3.627.500 – Rp5.957.800
- Golongan XIII: Rp3.781.000 – Rp6.209.800
- Golongan XIV: Rp3.940.900 – Rp6.472.500
- Golongan XV: Rp4.107.600 – Rp6.746.200
- Golongan XVI: Rp4.281.400 – Rp7.031.600
- Golongan XVII: Rp4.462.500 – Rp7.329.000
Perbandingan gaji antara PNS dan PPPK:
- Secara umum, gaji PNS lebih tinggi dibandingkan dengan PPPK, terutama pada golongan yang lebih tinggi.
- PNS menerima gaji dan tunjangan yang lebih lengkap, menjadikannya pilihan yang lebih menjanjikan dalam hal kesejahteraan jangka panjang.
- Sementara itu, PPPK memiliki fasilitas yang lebih terbatas, yang bisa menjadi pertimbangan penting bagi calon pelamar dalam memilih jalur karier yang sesuai.
Baca Juga: Berapa Batas Usia Pensiun PPPK? Ini Aturannya!
Baca Juga: Berapa Batas Usia Pensiun PPPK? Ini Aturannya!
2. Tunjangan dan fasilitas
Tunjangan PNS:
- Tunjangan keluarga yang mencakup istri atau suami dan anak.
- Tunjangan kesehatan yang menjamin pengobatan dan perawatan medis.
- Tunjangan pengembangan diri untuk pelatihan dan pendidikan lanjutan.
- Jaminan pensiun yang memberikan keamanan finansial di masa tua.
- Berbagai fasilitas tambahan yang mendukung kesejahteraan jangka panjang.
Tunjangan PPPK:
- Tunjangan keluarga yang serupa dengan PNS, meski dengan cakupan yang lebih sederhana.
- Tunjangan kesehatan untuk perlindungan medis dasar.
- Tidak memiliki hak atas tunjangan pensiun atau jaminan hari tua, yang menjadi perbedaan mencolok antara kedua status kepegawaian ini.
- Jaminan sosial yang lebih terbatas dibandingkan dengan PNS.
3. Pengembangan karier PNS dan PPPK
Pengembangan karier PNS:
- Memiliki ruang lingkup karier yang luas dan berkesinambungan.
- Berbagai pelatihan serta pendidikan lanjutan difasilitasi pemerintah.
- Peluang besar untuk meraih posisi strategis di birokrasi.
- Jalur karier yang terstruktur memungkinkan kenaikan pangkat berkala.
- Berdasarkan kinerja, masa kerja, dan pendidikan yang ditempuh.
- Menjadi daya tarik tersendiri bagi kamu yang menginginkan pengembangan karier jangka panjang.
Pengembangan karier PPPK:
- Ruang lingkup karier yang lebih terbatas dibandingkan dengan PNS.
- Biasanya ditempatkan di bidang yang lebih spesifik.
- Kesempatan naik jabatan atau memperluas karier lebih sulit dijangkau.
- Tetap memiliki akses pada pelatihan dan pengembangan kompetensi.
- Meningkatkan keterampilan dalam menjalankan tugas.
- Tidak semua instansi memberikan perhatian yang sama, yang bisa memengaruhi motivasi dan kinerja.
Selain perbedaan dalam komponen gaji dan tunjangan, aspek pengembangan karier juga menjadi faktor krusial dalam menentukan pilihan. Dengan informasi yang telah disampaikan, diharapkan kamu dapat mempertimbangkan dengan matang jalur karier yang paling sesuai dengan tujuan dan kebutuhanmu.
Baca Juga: Berapa Lama Masa Kerja PPPK? Ini Aturan, Gaji, dan Ketentuannya
Baca Juga: Berapa Lama Masa Kerja PPPK? Ini Aturan, Gaji, dan Ketentuannya
