Menteri PKP akan Tertibkan Hunian Liar di Tanah Sitaan Eks Kasus BLBI di Bekasi dengan Libatkan TNI

Tempo.co

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pekerjaan dan Perumahan Rakyat (Menteri PKP) Maruarar Sirait mengatakan Kementerian PKP akan menertibkan warga yang mendirikan rumah di atas tanah sitaan negara dalam kasus eks Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Proses penertiban itu akan dilakukan dengan pendekatan komunikasi serta melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI.

Maruarar menyampaikan status lahan eks kasus BLBI itu sudah bersertifikat clear and clean, namun saat ini masih diduduki oleh banyak warga. Menurutnya, rencana Kementerian PKP untuk membangun rumah subsidi di atas tanah tersebut menjadi terhambat.

“Kalau yang titik pertama, itu adalah lokasi yang secara sertifikat sudah clear and clean, tetapi diduduki oleh cukup banyak warga negara Indonesia yang tinggal di situ. Jadi tentu kami juga harus melakukan pendekatan dan komunikasi yang baik,” kata Ara, sapaan akrab Maruarar Sirait saat ditanya usai meninjau lahan kosong eks kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) di Karawaci, Tangerang, Sabtu malam, 22 Februari 2025.

Sebagai langkah tindak lanjut, Maruarar Sirait mengaku telah berdiskusi dengan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengenai strategi penertiban. Salah satu langkah yang tengah dipertimbangkan adalah melibatkan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dalam prosesnya.

“Kemungkinan nanti, kalau perlu, hari Senin bisa diundang Pak Kasad. Bagaimana? Bapak mungkin juga, berkenan jika saya undang?” tanya Ara kepada Dirjen Kekayaan Negara.

Penertiban hunian di atas tanah eks BLBI itu, kata Maruarar Sirait, menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengelola aset negara secara optimal. Dengan melibatkan komunikasi yang baik serta koordinasi dengan berbagai pihak, Maruarar Sirait berharap langkah ini dapat berjalan lancar dan tetap memperhatikan aspek sosial bagi warga terdampak.

Di hari yang sama, selain tanah sitaan eks kasus BLBI di Bekasi, Ara juga meninjau lahan lain yang juga menjadi tanah sitaan eks kasus BLBI di daerah Lippo Karawaci, Tangerang. Berbeda dengan kondisi lahan di Bekasi, lahan sitaan eks kasus BLBI di Tangerang masih kosong.

Tanah tersebut seluas 3,7 hektar dan terdiri dari dua hamparan. Satu hamparan besar seluas 3,5 hektar, sisanya hamparan kecil dari sisa luas hamparan besar tadi.

“Ini sangat idle ya (tanahnya). Sangat strategis juga. Tidak dihuni atau diduduki oleh siapa pun. Jadi clear and clean,” ucap Ara.

Setelah melihat dua titik lahan sitaan eks kasus BLBI, Maruarar Sirait berencana akan segera bertemu dengan kepala Bank Tanah dan Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu untuk menindaklanjuti hasil pengamatan dan survei terhadap lahan tersebut.

“Perlu cepat untuk follow up. Tentu harus sesuai ketentuan. Ini potensi yang luar biasa. Areanya ini sangat bagus. Ide ini mungkin bisa gabungan ada (perumahan) komersial dan ada (perumahan) MBRnya,” kata dia.

Pilihan Editor: Ekonom BCA: Kebijakan yang Berubah-ubah Membuat Pasar Bergerak Tak Stabil

Terpopuler

Bantuan TNI Evakuasi Warga Palestina Gaza ke Nusantara

News

Bantuan TNI: 3 Pesawat Evakuasi Warga Palestina dari Gaza ke Indonesia

Panglima TNI Siapkan Pesawat Angkut Korban Palestina Jakarta – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan telah menyiapkan pesawat untuk mengevakuasi ...

Arus Balik Lebaran Idul Adha: 154 Ribu Kendaraan Padati Jabodetabek

News

Lalu Lintas Arus Balik Lebaran Idul Adha: 154 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabodetabek

Arus Balik Idul Adha, 154.443 Kendaraan Kembali ke Jabodetabek Jakarta – Sebanyak 154.443 kendaraan tercatat kembali ke wilayah Jabodetabek pada ...

Warga Pati Diingatkan Polda Jatim: Hindari Generalisasi

News

Pemilik Rental Mobil di Pati Tewas Dikeroyok, Awalnya Hanya 3 Angkot

Pemilik Rental Mobil Dikroyok hingga Meninggal Jakarta – Burhanis (52), pemilik rental mobil Mitra Cempaka di Kemayoran, Jakarta Pusat, meregang ...

News

Bangun Komunitas Penggemar Global, Stanly Raih Pendanaan $8 Juta

Los Angeles – Stanly, platform inovatif yang menghubungkan para penggemar, hari ini mengumumkan pendanaan pra-Seri A senilai $8 juta. Pendanaan ...

Penurunan Produksi Toyota Akibat Persaingan Tiongkok yang Sengit

News

Penurunan Produksi Global Toyota di Bulan Mei Akibat Persaingan Ketat di Tiongkok

Produksi Global Toyota Turun pada Mei Jakarta (ANTARA) – Toyota Motor Corp melaporkan penurunan produksi global sebesar 4,1% pada Mei ...

black samsung android smartphone on orange table

News

Joe Biden Ungkap Urgensi Pemindahan Ibukota

Presiden Joe Biden menyatakan urgensi pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Ia menyampaikan alasan tersebut saat bertemu ...

Tinggalkan komentar