Stocknesia – JAKARTA. Di tengah tantangan penurunan pendapatan yang dihadapi sepanjang tahun 2024, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) berhasil mencatatkan kinerja laba bersih yang menggembirakan.
Berdasarkan pengungkapan informasi pada hari Kamis (27/3), perseroan melaporkan peningkatan laba bersih sebesar 3,12% secara year-on-year (yoy). Laba bersih INKP naik dari US$ 411 juta pada tahun 2023 menjadi US$ 424,3 juta pada tahun lalu.

Baca Juga
Sementara itu, INKP mencatatkan total penjualan sebesar US$ 3,19 miliar selama tahun 2024. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 8,14% year on year (yoy) jika dibandingkan dengan perolehan tahun sebelumnya yang mencapai US$ 3,47 miliar.
Selaras dengan penurunan penjualan bersih, beban pokok penjualan perusahaan juga mengalami penurunan menjadi US$ 2,17 miliar pada tahun 2024, dibandingkan dengan US$ 2,34 miliar pada tahun 2023.
AKR Corporindo (AKRA) Optimis Raih Kinerja Positif di Tahun 2025
Dengan demikian, laba bruto yang berhasil diraih perusahaan tercatat sebesar Rp 1,08 miliar, sedikit menurun dari sebelumnya yang mencapai Rp 1,13 miliar.
Secara lebih detail, kontribusi penjualan bersih INKP terutama berasal dari segmen produk kertas budaya sebesar US$ 1,16 miliar pada tahun 2024, mengalami penurunan dari US$ 1,27 miliar. Penjualan produk pulp tercatat sebesar US$ 1,01 miliar, turun dari sebelumnya US$ 1,09 miliar. Sementara itu, produk kertas industri, tissue, dan produk lainnya mencapai US$ 1,01 miliar, menurun dari US$ 1,1 miliar.
INKP juga melaporkan total aset perusahaan sebesar US$ 11,17 miliar pada tahun 2024, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar US$ 10,12 miliar.
Total liabilitas perusahaan juga mengalami peningkatan menjadi US$ 5,36 miliar, naik dari sebelumnya sebesar US$ 4,12 miliar. Di sisi lain, ekuitas perusahaan tercatat sebesar US$ 6,4 miliar, meningkat dibandingkan US$ 6 miliar.
INKP juga mencatat saldo kas dan setara kas pada akhir tahun 2024 sebesar US$ 1,76 miliar. Jumlah ini menunjukkan kenaikan dari sebelumnya sebesar US$ 1,4 miliar.
Sariguna Primatirta (CLEO) Akan Bagikan Saham Bonus, Simak Rinciannya