IHSG Melonjak! Sentimen Penundaan Tarif Trump Dorong Kenaikan Signifikan

Stocknesia – Pagi ini, geliat positif terasa di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan tren kenaikan yang cukup signifikan. Sentimen pasar tampaknya merespons positif kabar penundaan implementasi tarif impor yang diumumkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

Perdagangan dibuka dengan IHSG yang langsung melesat tinggi, mencatatkan kenaikan sebesar 302,62 poin atau setara dengan 5,07 persen, sehingga mencapai level 6.270,61. Hal serupa juga terlihat pada kelompok 45 saham unggulan (LQ45), yang turut mengalami kenaikan sebesar 44,78 poin atau 6,69 persen, berada pada posisi 714,15.

“Kenaikan IHSG hari ini berpotensi merupakan sebuah rebound, mengikuti pergerakan positif yang terjadi di bursa AS. Kondisi ini dipicu oleh meredanya ketegangan perang dagang, setelah Presiden Trump memutuskan untuk menunda pengenaan tarif selama 90 hari, kecuali untuk produk-produk dari China,” jelas Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman, di Jakarta, Kamis.

Keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menunda implementasi tarif terhadap sejumlah negara selama 90 hari, sedikit memberikan angin segar bagi para investor yang sebelumnya merasa khawatir terhadap dampak ekonomi global yang mungkin timbul akibat kebijakan perdagangan AS.

Pertemuan Prabowo dan Megawati Diyakini Perkuat Stabilitas Politik Nasional di Tengah Tekanan Geopolitik 

Namun, perlu dicatat bahwa Gedung Putih tetap memberlakukan bea masuk sebesar 10 persen untuk hampir seluruh impor AS. Penundaan tarif yang lebih substansial terhadap puluhan negara tersebut terjadi kurang dari 24 jam setelah tarif tersebut seharusnya mulai berlaku.

Di sisi lain, Trump tetap bersikukuh untuk menaikkan pungutan atas impor dari China menjadi 125 persen. Peningkatan tarif terhadap produk China ini merupakan respons atas pengumuman dari pihak China terkait pungutan sebesar 84 persen atas barang-barang AS, yang rencananya akan dimulai pada 10 April 2025.

Pada sesi perdagangan hari Rabu (9/4) sebelumnya, bursa AS Wall Street berhasil bangkit dengan cukup meyakinkan. Indeks S&P 500 melonjak sebesar 9,5 persen, diikuti oleh indeks Dow Jones yang naik 7,69 persen, indeks Nasdaq yang melesat 12,16 persen, serta Russell 2000 yang juga mengalami kenaikan sebesar 8,66 persen.

Dari perspektif sektoral, sektor teknologi mencatatkan kenaikan signifikan sebesar 14,15 persen, sementara sektor utilitas defensif juga mengalami kenaikan sebesar 3,91 persen. Pada level perusahaan, saham Nvidia mengalami kenaikan mencolok sebesar 18,7 persen, dan Apple juga mencatat pertumbuhan yang impresif sebesar 15,3 persen.

Harga Emas Antam Hari Ini Pecah Rekor, Tembus Rp 1.846.000 Per Gram

Pergerakan positif juga terlihat di bursa saham regional Asia pada pagi hari ini. Indeks Nikkei naik 2.630,18 poin atau 4,46 persen menjadi 34.344,21, indeks Kuala Lumpur menguat 62,41 poin atau 4,46 persen ke 1.463,00, indeks Shanghai naik 47,38 poin atau 1,49 persen ke 3.234,19, sementara indeks Strait Times terkoreksi 203,86 poin atau 6,01 persen ke 3.597,55.

Terpopuler

Bantuan TNI Evakuasi Warga Palestina Gaza ke Nusantara

News

Bantuan TNI: 3 Pesawat Evakuasi Warga Palestina dari Gaza ke Indonesia

Panglima TNI Siapkan Pesawat Angkut Korban Palestina Jakarta – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyatakan telah menyiapkan pesawat untuk mengevakuasi ...

Arus Balik Lebaran Idul Adha: 154 Ribu Kendaraan Padati Jabodetabek

News

Lalu Lintas Arus Balik Lebaran Idul Adha: 154 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabodetabek

Arus Balik Idul Adha, 154.443 Kendaraan Kembali ke Jabodetabek Jakarta – Sebanyak 154.443 kendaraan tercatat kembali ke wilayah Jabodetabek pada ...

Warga Pati Diingatkan Polda Jatim: Hindari Generalisasi

News

Pemilik Rental Mobil di Pati Tewas Dikeroyok, Awalnya Hanya 3 Angkot

Pemilik Rental Mobil Dikroyok hingga Meninggal Jakarta – Burhanis (52), pemilik rental mobil Mitra Cempaka di Kemayoran, Jakarta Pusat, meregang ...

News

Bangun Komunitas Penggemar Global, Stanly Raih Pendanaan $8 Juta

Los Angeles – Stanly, platform inovatif yang menghubungkan para penggemar, hari ini mengumumkan pendanaan pra-Seri A senilai $8 juta. Pendanaan ...

Penurunan Produksi Toyota Akibat Persaingan Tiongkok yang Sengit

News

Penurunan Produksi Global Toyota di Bulan Mei Akibat Persaingan Ketat di Tiongkok

Produksi Global Toyota Turun pada Mei Jakarta (ANTARA) – Toyota Motor Corp melaporkan penurunan produksi global sebesar 4,1% pada Mei ...

black samsung android smartphone on orange table

News

Joe Biden Ungkap Urgensi Pemindahan Ibukota

Presiden Joe Biden menyatakan urgensi pemindahan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Ia menyampaikan alasan tersebut saat bertemu ...

Tinggalkan komentar