Jakarta, IDN Times – Kabar terkini dari pasar emas, hari Jumat (4 April 2025), harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk atau Antam menunjukkan pergerakan. Tercatat, harga emas mengalami koreksi sebesar Rp17 ribu, kini berada di level Rp1,819 juta per gram.
Tidak hanya harga jual, harga pembelian kembali (buyback) oleh Antam juga mengalami penyesuaian. Terjadi penurunan sebesar Rp17 ribu, sehingga harga buyback emas Antam saat ini menjadi Rp1,671 juta per gram.
Baca Juga
Harga Emas Antam Kembali Mencetak Rekor, Melonjak Rp17 Ribu Menjadi Rp1,83 Juta Per Gram
Harga Emas Antam Kembali Mencetak Rekor, Melonjak Rp17 Ribu Menjadi Rp1,83 Juta Per Gram
1. Rincian harga emas batangan Antam dalam berbagai pecahan
Berikut adalah daftar lengkap harga emas batangan Antam untuk hari ini dalam berbagai ukuran atau pecahan, seperti yang dilansir dari situs resmi logammulia.com:
• Harga emas pecahan 0,5 gram: Rp959,5 ribu.
• Harga emas pecahan 1 gram: Rp1,819 juta.
• Harga emas pecahan 2 gram: Rp3,578 juta.
• Harga emas pecahan 3 gram: Rp5,342 juta.
• Harga emas pecahan 5 gram: Rp8,870 juta.
• Harga emas pecahan 10 gram: Rp17,685 juta.
• Harga emas pecahan 25 gram: Rp44,087 juta.
• Harga emas pecahan 50 gram: Rp88,095 juta.
• Harga emas pecahan 100 gram: Rp176,112 juta.
Perlu diperhatikan bahwa harga jual emas yang tertera di atas belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan, yang dikenakan sebesar 0,45 persen bagi wajib pajak yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Pembeli yang tidak dapat menunjukkan atau menyertakan NPWP akan dikenakan potongan pajak yang lebih tinggi, yaitu sebesar 0,9 persen.
Kapan Saat yang Tepat untuk Membeli dan Menjual Emas? Perhatikan 3 Momen Krusial Ini!
Kapan Saat yang Tepat untuk Membeli dan Menjual Emas? Perhatikan 3 Momen Krusial Ini!
2. Emas sebagai pilihan investasi yang relatif aman
Emas dapat menjadi instrumen investasi yang sangat berharga untuk melakukan diversifikasi portofolio. Selain popularitasnya sebagai logam mulia, nilai emas cenderung bergerak berlawanan arah dengan aset investasi lainnya, seperti saham atau properti.
Oleh karena itu, ketika harga saham atau properti mengalami penurunan, nilai emas cenderung mengalami kenaikan. Hal ini memberikan rasa aman bagi investor yang telah melakukan diversifikasi investasi ke emas, karena tidak semua aset yang mereka miliki mengalami penurunan nilai secara bersamaan.
Menurut laporan dari MoneyWeek, emas sering dianggap sebagai ‘asuransi’ bagi portofolio investasi. Oleh karena itu, disarankan agar setiap investor mengalokasikan setidaknya 5 hingga 15 persen dari portofolio mereka untuk investasi yang terkait dengan emas.
Investasi Emas: Mana yang Lebih Menguntungkan, Pembelian Tunai atau Kredit?
Investasi Emas: Mana yang Lebih Menguntungkan, Pembelian Tunai atau Kredit?
3. Pertimbangkan tujuan investasi Anda sebelum membeli emas
Investasi emas sering menjadi pilihan utama, terutama bagi investor dengan profil risiko konservatif. Selain prosesnya yang relatif mudah, investasi emas juga dianggap aman karena risikonya tidak sebesar investasi pada instrumen saham.
Namun, sebelum memulai investasi emas, penting untuk menentukan tujuan investasi Anda terlebih dahulu. Jika Anda berinvestasi untuk jangka pendek, instrumen emas mungkin kurang cocok karena adanya selisih antara harga jual dan harga beli. Alih-alih mendapatkan keuntungan, Anda justru berpotensi mengalami kerugian.
Oleh karena itu, penting untuk bijak dalam menentukan tujuan investasi Anda!
Tips Aman Investasi Emas Anti Rugi, Raih Keuntungan Maksimal
Tips Aman Investasi Emas Anti Rugi, Raih Keuntungan Maksimal
