Pada sesi perdagangan hari Selasa (22/4), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang menggembirakan dengan kenaikan mendekati 1 persen. Data dari RTI pada pukul 11:31 WIB mencatat IHSG mengalami peningkatan sebesar 60,97 poin atau setara dengan 0,95 persen, mencapai level 6.05,94.
Pergerakan pasar saham mencatatkan 324 saham mengalami kenaikan, sementara 242 saham mengalami penurunan, dan 223 saham berada dalam kondisi stagnan. Volume transaksi hingga siang hari ini mencapai Rp 4,41 triliun dengan frekuensi perdagangan sebanyak 551.719 kali, melibatkan 9,2 miliar lembar saham.

Baca Juga
Momentum kembalinya IHSG ke zona 6.500-an didorong kuat oleh kinerja positif saham-saham sektor emas. Kenaikan ini sejalan dengan melonjaknya harga logam mulia, baik di pasar domestik maupun global. Harga emas Antam mencetak rekor tertinggi baru di angka Rp 2.016.000 per gram pada pagi hari, sementara harga emas batangan dunia melonjak hingga USD 3.482,14 per ons, atau naik sebesar 5,04 persen.
Kenaikan signifikan harga emas turut memberikan dampak positif bagi emiten-emiten yang bergerak di sektor ini. PT Aneka Tambang (Antam) atau ANTM, contohnya, mengalami kenaikan sebesar 4,78 persen menjadi 2.190 dan menduduki peringkat pertama dalam hal nilai transaksi tertinggi, mencapai Rp 447,81 miliar menjelang penutupan sesi I. Saham Antam juga termasuk dalam daftar top frequency dengan volume perdagangan mencapai 32.960 kali.
Dalam kurun waktu satu bulan terakhir, harga saham Antam telah mengalami lonjakan sebesar 17,20 persen.
Selain Antam, emiten emas lainnya yang juga merasakan dampak positif adalah Amman Mineral Internasional (AMMN), yang mencatatkan kenaikan sebesar 400 poin atau 6,02 persen menjadi 7.050. Perusahaan tambang emas yang beroperasi di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara ini, turut diuntungkan oleh penguatan harga emas di pasar global.
Pada sesi siang ini, saham AMMN diperdagangkan sebanyak 15,45 miliar lembar dengan total nilai transaksi mencapai Rp 105,5 miliar. Dalam rentang waktu satu minggu, harga saham AMMN juga mengalami peningkatan yang signifikan, yakni sebesar 16,12 persen.